Jelajah Labuan Bajo? 5 Kegiatan ini harus masuk Check List kamu

Halo sobat Kreatif, udah kangen jalan – jalan lagi gak sih? Event Organizer Labuan Bajo mau kasih referensi tempat – tempat buat sobat kreatif yang mau jelajah Labuan Bajo nih. Cekidot!! https://www.instagram.com/p/CDxn1pcl-EN/ 

Mengunjungi Air Terjun Cunca Wulang, Jelajah Labuan Bajo

Air terjun eksotis yang terletak di Manggarai Barat ini memiliki arti kata Cunca yaitu Air Terjun, dan Wulang yaitu Bulan. Yang kemungkinan maksud dari keseluruhan adalah Air Terjun Bulan. Air terjun ini terdapat di Kawasan Hutan Mbeiling pada ketinggian 200 m di atas permukaan laut.

Sepanjang tahunnya, Air Terjun Cunca Wulang mengalirkan air yang segar menuju kolam di bagian bawah meski bebatuan asalnya adalah batu kapur. Air terjun dikelilingi oleh formasi bebatuan kapur yang membentuk tebing – tebing tinggi. Di sekitar air terjun terdapat bongkahan tebing yang di bawahnya adalah aliran air dari air terjun, namun jarak di antara kedua tebing cukup sempit. Dan pastinya pemandu wisata kami akan selalu mengingatkan kepada para pengunjung untuk tetap berhati – hati ketika beraktivitas di air terjun ini.

Harga tiketnya sendiri, untuk masuk ke Air Terjun Cunca Wulang ini sekitar Rp. 30,000 – Rp. 50,000 namun harga tersebut belum termasuk pemandu lokal jika dibutuhkan.

Trekking di Taman Nasional Loh Liang

Taman Nasional Loh Liang merupakan rumah bagi ribuan satwa Komodo, hewan yang dikategorikan cicak terbesar di dunia. Di Pulau ini masih memiliki banyak pepohonan sebagai rantai makanan komodo yang memakan rusa yang dimana rusanya memakan dedaunan.

Yang paling seru untuk dilakukan di Taman Nasional Loh Liang adalah Trekking. Kegiatan Trekking akan dipandu oleh seorang pemandu yang akan menemani wisatawan berkeliling. Selama Trekking, wisatawan dilarang berisik, karena takutnya mengganggu Komodo yang merasa terancam sehingga menyerang wisatawan. Wisatawan juga dilarang keras untuk memberikan makanan kepada komodo karena akan sangat berbahaya bagi wisatawannya maupun komodonya. Wisatawan juga dilarang untuk berpisah dari rombongan. Karena pulau yang lumayan luas, sehingga memungkinkan wisatawan bisa tersesat apabila terpisah.

Menikmati Sunset di Pulau Kalong

Pulau Kalong, seperti namanya, Kalong yang berarti Kalelawar, Pulau ini dihuni oleh ribuan binatang Kalelawar. Terletak sekitar 8 km dari Pelabuhan Labuan Bajo yang bisa ditempuh dengan perjalanan laut kurang lebih 1 Jam. Pulau ini adalah kawasan hutan bakau yang perannya sangat penting dalam keseimbangan alam, khususnya lautan.

Pulau Kalong ini memang menjadi buruan wisatawan pada saat sunset. Kalong – kalong mulai bertebaran saat matahari mulai menurun, kalong dengan berbagai ukuran berterbangan mencari makan mulai dari pukul 5 sore sampai esok pagi matahari terbit.

Pulau Kalong ini tidak berpenghuni dan tidak pula dapat dimasuki oleh manusia karena topografi sekeliling pulau didominasi oleh tanaman bakau yang rapat sehingga sulit dilewati. Jadi, apabila mau menyaksikan sunset bersama kalong – kalong yang berterbangan hanya dari Kapal yang parker di sekitar Pulau Kalong ini. Seru deh pokoknya untuk melengkapi kegiatan explore labuan bajo kalian.

Diving, Snorkeling, Speedboat di Area – Area tertentu

Kalo main ke Laut, belum afdhol rasanya kalo belum melakukan salah satu dari kegiatan air berikut, Diving, Snorkelling, dan naik Speedboat. Beberapa tempat ini bisa jadi tempat kamu mengafdholkan perjalanannya nih sobat Kreatif

Ada pulau Kanawa yang memiliki air yang sangat amat jernih. Pulau 35 hektar ini, memiliki keindahan bawah laut yang menjadi daya tarik utama yang bisa membuat pecinta scuba Diving terpesona. Saking jernihnya, terumbu karang tempat bermain ikan – ikan kecil dan penyu bisa terlihat dari atas permukaan air lho. Ditambah lagi pantai yang sangat indah dengan hamparan pasir putih yang bersih.

Ada juga Taka Makassar, pulau unik yang hanya muncul apabila air laut sedang surut. Pulau ini merupakan pulau pasir yang dikelilingin oleh terumbu karang yang sangat indah. Memiliki berbagai biota laut, sehingga mampu memberikan kepuasan tersendiri bagi penyelam yang bisa merasakannya secara langsung.

Selanjutnya, ada Pink Beach. Dari namanya sudah bisa ditebak nuansa merah muda nya ya. Pantai yang didominasi oleh pasir yang memiliki warna merah muda ini dikelilingi oleh gunung kapur dan tebing khas Pulau Komodo. Keindahan bawah lautnya juga yang tidak kalah menarik akan memanjakan para penyelam yang datang. Suasana pantai nya juga cocok banget buat yang ingin merasakan moment romantic dengan pasangan. Jadi nggak akan nyesel deh pokoknya kalo datang ke sini. Karena pasti melengkapi checklist jelajah labuan bajo sobat kreatif.

Menginap di Wae Rebo

Yang terakhir nih, Kampung Adat Wae Rebo, terletak di Kecamatan Satarmase Kabupaten Manggarai Barat. Bukan hal mudah untuk bisa mencapai ke Desa Wae Rebo, selai karena jaraknya yang sangat jauh, biaya yang dikeluarkan juga cukup mahal. Biaya untuk menginap di Desa Wae Rebo ini 350,000 rupiah. Sudah termasuk welcome drink, makan malam, kasur & selimut, juga sarapan pagi. Teman – teman juga harus ditemani oleh guide lokal untuk setiap rombongan, biasanya biaya untuk guide nya sebesar 250,000 rupiah.

Selanjutnya, guide akan mengarahkan kita ke 1 rumah adat untuk tempat beristirahat. Di dalam rumah adat sudah tersedia kasur dan selimut yang tersusun. Jangan lupa bangun di keesokan harinya untuk bisa berfoto. Cuaca sangat dingin lho di Desa Wae Rebo ini. Kalo sudah ke sini, udah lengkap deh Jelajah Labuan Bajo nya.

Untuk nge cek paket ke Labuan Bajo, bisa cek link Jelajah Labuan Bajo

# Bagikan informasi ini kepada teman atau kerabat Anda